Ternyata "Content is King" adalah sebuah mitos belaka

Posted by Michael on Thursday, October 20, 2011

Banyak yang bilang "Content is King". Ini adalah sebuah pernyataan yang kurang tepat. Mengapa bisa begitu? Bukannya "content" adalah salah satu cara agar website bisa mendapatkan banyak "traffic"? Dengan "content" ini pula anda bisa mendapatkan pembaca setia. Jadi apa masalahnya?

The "Real King" Yang Sebenarnya
Di dalam dunia online, anda hanya mempunyai beberapa detik untuk menangkap perhatian pengunjung kepada website yang telah anda ciptakan. Dalam sekian detik itu pengunjung akan langsung membuat keputusan tentangmu, tentang bisnismu dan tentang websitemu.

INI TERJADI SEBELUM MEREKA MEMBACA ARTIKEL YANG TELAH ANDA BUAT.

Benarkah seperti itu?

Bagaimana Nilai Sebuah Desain Pada Sebuah Website Dapat Meningkatkan Kepercayaan Pengunjung?

Seorang yang bernama Elizabeth dan teman-temannya pernah melakukan sebuah riset di mana mereka menanyakan kepada sekelompok orang yang sedang mencari tentang topik penyakit darah tinggi.

Dan dia pun bertanya kepada mereka, apakah yang membuat mereka percaya atau tidak percaya kepada sebuah website yang mereka temukan dan mengapa?

Apakah anda bisa menebak jawabannya?

Ya, ketika dia meninjau ulang kembali hasil yang telah mereka didapatkan, ternyata orang-orang tersebut, sebanyak 94% tidak mempercayai sebuah website karena masalah desain / penampilan.

Yup, anda tidak salah baca sampai titik ini.

Penampilan website/blogmu dapat seketika memancing rasa was-was / ketidakpercayaan.

Yang lucu, orang-orang ini tidak hanya memberikan pernyataan seperti "website ini jelek..!!!", tetapi mereka akan langsung seketika memberikan keputusan tentang blog anda tanpa melihat isi dari website dengan melihat beberapa hal. Jadi anda harus menghindari kesalahan ini bila anda sedang membangun website khusus untuk usaha bisnis anda.

Di bawah ini ada 9 hal yang akan mempengaruhi keputusan mereka tentang websitemu.

1. Nama blognya terlalu "expert", sukar untuk dimengerti banyak orang sehingga ini membuat tanda tanya besar. (dengan kata lain membingungkan)

2. Berantakan, terlalu ramai. Desain yang simple justru akan meningkatkan konversi penjualan secara signifikan.

3. Menu navigasinya bermasalah.

4. Desain webnya "Garing".

5. Iklan ada di berbagai sudut website dan ada yang tiba-tiba muncul. (pop-up ads) Ini benar-benar menjengkelkan. (bedakan dengan kotak subcribe)

6. Websitenya terlalu lama untuk dibuka atau dengan kata lain loadingnya lama.

7. Ukuran fontnya kekecilan. Minimal adalah ukuran 12px atau 14px.

8. Isi dalam satu paragraf terlalu panjang.

9. Fungsi pencarian di blog payah sehingga pengunjung tidak bisa menemukan apa yang mereka cari.

Nah sekarang bagaimana dengan websitemu jika dibandingkan dengan 9 hal di atas?

Punya pendapat tentang artikel ini? Mari kita diskusikan bersama-sama.

Tunggu artikel menarik lainnya. ;-)